Baca Juga

.

.
.

Seperti inilah cara membuat makanan tradisional lapis

Baca dulu dulu tentang cara membuat makanan tradisional lapis. Lain dengan makanan non Indonesia yang sarat akan bahan sintetis membahayakan bagi kesehatan. Kuliner Indonesia yang natural lebih disukai karena memiliki rasa tersendiri. Selain itu, kuliner khas dari Indonesia kaya akan serat. Contohnya umbi-umbian yang kini bisa diolah menjadi makanan yang lezat. Makanan yang mengandung banyak serat berakibat positif untuk pencernaan. Untuk menciptakan kuliner Indonesia yang mempunyai ciri khas dibutuhkan bumbu yang alami dan asli dari tanah air. Bumbu yang penting dan mempengaruhi cita rasa sebuah kuliner ialah kecap.





Makanan tradisional Indonesia itu lebih rendah lemak. Berbeda dengan makanan luar negeri yang mengandung banyak lemak. Umpamanya makanan tradisonal seperti gado-gado, pecel atau makanan tradisional lainnya yang sehat. Lebih natural / non kimiawi, Zat-zat kimia yang terkandung dalam makanan dan minuman yang berfungsi sebagai pemanis sintetis, pengawet, pewarna, serta penyedap rasa lainnya, apabila dikonsumsi dalam rentang panjang bisa menyebabkan penyakit kanker dan penyakit degeneratif lainnya.





Banyak masakan Indonesia yang di buat dengan metode yang unik melainkan tidak mengurangi kelezatannya model simpel saja kerak telur yang dimasak dengan mengaplikasikan kuali dan dibalikan ke arah barah api. Kecuali itu ada sate, yang wajib ditusuk dan dibakar, serta gado-gado yang sepatutnya diuleg bersama bumbunya dan banyak lagi yang lainnya.


Teknik pengolahan yang benar serta penyajian yang menarik membikin hasil makanan khas Indonesia menjadi semakin menggugah selera. Berikut tip mengolah kuliner Indonesia yang benar:


1. Kuah Sup Keruh dan Tak Harum. Banyak para ibu yang mengeluh bila membikin sup, kuahnya keruh dan tidak berbau harum. Untuk menciptakan kuah sup yang jernih dan harum, gunakan campuran potongan tulang dan daging. Potongan tulang dan daging diterapkan untuk membikin kaldunya. Rebus tulang-tulang untuk kaldu dengan api kecil sampai mendidih. Angkat dan membuang air rebusan pertama. Ganti air dan didihkan kembali menerapkan api kecil. Air rebusan kedua ini akan menciptakan kaldu yang jernih, tidak terlalu berlemak, dan harum. Tambahkan potongan batang seledri dan batang daun bawang agar wewangian sup lebih harum. Jangan memakai daun bawang atau daun seledri, sebab klorofil daun ini akan menciptakan kaldu kehijauan. Tumis bumbu seperti bawang, lengkuas, atau daun serai dengan sedikit minyak sampai harum. Tambahkan ke dalam kaldu, sengan cara ini, kaldu akan lebih harum dan lezat.


2. Santan Pecah. Sistem kita membuat kuliner berkuah santan, seperti opor ayam atau soto betawi, seringkali santan bergumpal atau pecah. Seandainya ini tentu akan membuat tekstur makanan menjadi tak menarik. Masakan menyelesaikannya adalah dengan merebus santan dengan api kecil dan terus diaduk sampai mendidih.


3. Bawang Goreng Melempem dan Berwarna Kusam. Banyak kuliner nusantara yang memakai bawang merah atau bawang putih goreng sebagai bahan bumbu atau taburan. Sistem membuat sendiri, sesekali warnanya pucat dan tidak renyah. Untuk membikin bawang goreng yang menarik, iris bawang dengan pisau tajam tipis-tipis. Rendam dalam larutan garam selama 30 menit, lalu tiriskan. Goreng dengan minyak banyak. Dengan cara ini, bawang akan bercita rasa gurih, harum, dan berwarna kuning kecokelatan.


 4. Kuliner Keasinan. Kuliner keasinan terjadi sebab bumbu garam terlalu banyak atau cara memasak yang salah. Metode Anda sudah telanjur memasukan garam terlalu banyak, cobalah tambahkan sedikit gula dan air jeruk nipis untuk mengurangi rasa asin. Sebaiknya, masukkan garam sesaat sebelum masakan diangkat. Memasukkan garam dari awal atau ketika kuah masakan masih banyak, membikin rasa asin garam terasa pas. Kuliner seiring lamanya proses memasak, air akan menguap dan membuat masakan terasa lebih asin.


Karenanya nafsu makan diawali indra pengelihatan. Kuliner yang simpel akan menimbulkan selera makan apabila dikenalkan dengan wadah dan hiasan yang menarik. , senantiasa tambahkan garnis sebagai sentuhan akhir agar masakan terlihat lebih menarik dan menggugah selera. Memang masakan indonesia di setiap daerah walaupun memiliki kesamaaan tetapi tiap-tiap penyajiannya senantiasa berbeda seperti : Gudeg jogja dengan Gudeg surabaya,Sate madura dengan Sate Jakarta,Soto Bogor dengan Coto Makasar dan masih banyak lagi yang lainnya. Itulah beberapa kelebihan masakan khas Indonesia yang mendunia.semoga artikel simpel dan singkat ini dapat membuka mata kita akan masakan negeri Sendiri.


 

.

.
.

Postingan Populer